Ternyata Ini Dampak Positif VOC Bagi Bangsa Indonesia

Indonesia pernah mengalami masa pemerintahan yang berubah-ubah, salah satunya terkena dampak positif VOC. Sejarah mencatat kehadiran pemerintahan Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC) atau terkenal dengan Perusahaan Hindia Timur Bersatu.

VOC adalah salah satu perusahaan dagang bentukan Belanda yang memiliki pengaruh sangat besar terhadap negara Indonesia. Pengaruh tersebut dapat membantu perkembangan tanah air secara signifikan dan sebaliknya.

5 Dampak Positif VOC untuk Bangsa Indonesia

Dalam cerita sejarah, VOC lebih dikenal sebagai usaha dagang Belanda yang bersifat negatif dan merugikan Indonesia. Zaman dahulu VOC memperkerjakan orang-orang pribumi untuk memperoleh keuntungan semata.

Ternyata banyak dampak positif VOC selama menduduki Indonesia yang jarang diketahui oleh masyarakat luas khususnya generasi muda. Jangan melihat dampak penjajahan dari satu pandangan saja karena sejatinya menghasilkan keuntungan.

VOC yang terkenal melakukan praktik eksploitasi juga memberikan dampak positif secara langsung bagi masyarakat kala itu. Berikut adalah 5 dampak positif setelah adanya VOC di Indonesia yang perlu Anda ketahui.

1. Pertukaran Budaya

Hadirnya usaha perdagangan terkenal asal Belanda pada masa penjajahan ini membuka pintu untuk pertukaran budaya. Pertukaran tidak hanya melibatkan barang, namun juga ada tukar ide, budaya, hingga bahasa.

Dampak positif VOC membuka jalan pertukaran budaya antara Indonesia dan Belanda memberi warna keragaman pada budaya tanah air. Hal ini sangat bermanfaat karena masyarakat semakin punya banyak jenis kebudayaan.

2. Membentuk Struktur Pemerintahan

Dalam masa penjajahan Belanda di Indonesia membentuk VOC ternyata memberikan dampak positif yakni secara tidak langsung mereka membentuk struktur pemerintahan. VOC terkenal dengan pembentukan struktur pemerintahan yang terorganisir secara baik.

Pada saat itu, pengatur kebijakan VOC memang berkolaborasi dengan warga pribumi untuk mendukung kepentingan badan usaha tersebut. Namun hadirnya badan usaha ini mampu menciptakan dasar struktur pemerintahan di masa mendatang.

3. Pertumbuhan Ekonomi Signifikan

Selanjutnya, dampak positif VOC ketika masih berkuasa di tanah air terdapat lonjakan perdagangan rempah-rempah serta komoditas lain. Hal ini secara langsung meningkatkan pendapatan nasional bangsa Indonesia pada waktu itu.

Perdagangan rempah-rempah dalam skala besar berlangsung beberapa tahun dan berhasil memicu pertumbuhan ekonomi secara signifikan. Indonesia kala itu bernama Hindia-Belanda terkenal sebagai pengekspor rempah-rempah terbesar di dunia.

4. Membentuk Sistem Hukum

Badan usaha terkenal asal Belanda tersebut juga memperkenalkan sistem hukum terstruktur yang berada di wilayah kekuasaannya. Mereka membawa berbagai prinsip hukum dari Eropa dan membentuk dasar bagi sistem hukum modern.

Bagi Indonesia, pembentukan sistem hukum tersebut sangat membantu dalam urusan pemerintahan. Mengingat dulu Indonesia tidak memiliki sistem hukum yang tertata secara rapi dan baik seperti buatan VOC.

5. Teknologi Baru dan Pembangunan Infrastruktur

Dampak positif VOC berperan penting dalam pengembangan infrastruktur di Indonesia beserta teknologi baru. VOC membangun berbagai pelabuhan, jalan raya lintas jawa, serta fasilitas-fasilitas penting lainnya.

Bukan hanya sampai di situ, VOC juga mengenalkan teknologi baru khususnya dalam dunia produksi dan manufaktur. Mengingat perdagangan fokus pada rempah-rempah sehingga teknologi produksi sangat perlu peningkatan waktu itu

VOC atau perusahaan dagang terkenal milik Belanda beroperasi di Hindia Timur khususnya Indonesia pada abad ke-17. Berbagai dampak positif diberikan dengan adanya perusahaan dagang tersebut untuk masyarakat Indonesia.

Hingga sekarang banyak sektor di Indonesia yang mengadopsi peninggalan VOC karena berdampak positif untuk bangsa. Melihat dampak positif VOC membuat Anda tidak melihat dari segi negatifnya saja.

Berbagi :